Kamis, 29 September 2011

Taking a Screenshot


Hmm, kemarin pas lagi browsing aku cari tahu " bagaimana cara mengambil screenshoot ?"



Dan akhirnya setelah berlama- lama bertapa di gua 7 hari akhirnya ketemu juga ( Loh, jadi ga nyambung gini Monkey Winks hhehehheh ).  Langsung aja yuk lihat bagaimana caranya bisa mengambil screenshoot dibawah ini




  checkidot Monkey Winks


  Screenshoot atau cuplikan layar adalah suatu gambar yang diambil oleh komputer untuk merekam tampilan yang tampak di layar. Screenshot dapat digunakan untuk melengkapi isi suatu artikel di blog. Gambar di samping ini merupakan contoh dari screenshot. Cara manual yang dapat dilakukan untuk mengambil screenshot di Windows XPadalah sebagai berikut:
  1. Tekan tombol Print Screen SysRq dikeyboard pada layar yang hendak diambil screenshot-nya. Tombol ini biasanya terletak di sebelah kanan atas dan sekelompok dengan tombol Scroll Lock danPause Break.
  2. Buka program Paint dengan cara klik Start >> All Programs >> Accessories >>Paint.
  3. Tekan tombol "Ctrl + V" di keyboard atau klik Edit >> Paste.
  4. Simpan. Klik File >> Save as. Tentukan di mana akan disimpan, beri nama file dan pilih tipe file yang hendak disimpan. Terakhir klik tombol Save.
  5. Selamat Mencoba Monkey Icons Yoyo

Adding music in Blog

Menambahkan musik seperti yang ada di blog qu ?Sebagian orang mungkin sudah tahu caranya. Tapi saya cuma mau share saja kepada teman- teman sekalian ilmu yang saya dapat dari browsing di Om google.  hhehe Monkey Icons Yoyo

Langsung aja begini caranya ...





  • Setelah itu pilih lagu yang kalian inginkan dan klik lagu tersebut. Sebagai contoh lagu  yang saya gunakan di blog qu :

    Westlife - Nothing's Gonna Change My Love For You

    Salin kode html  musik dibawah ini dan paste di blog kalian  atau halaman web.





    • Log in Blog kalian
    • Pilih menu Rancangan akan tampil seperti gambar dibawah ini 


    • kemudian klik tambah gadget
    • Pilih HTML atau Java Script
    • Beri judul di kolom Judul.
    • Paste kode HTML yang tadi dicopy ke Konten.
    • Jangan lupa diklik Simpan.
    • Selamat Mencoba Monkey Emoticons




Family love will never be replaced





Suatu hari Irf yang tengah menanjak karirnya tetapi merasa hidup ini tidak bahagia. Istrinya sering mengomel-ngomel karena merasa keluarga tidak pernah ada lagi mendapat waktu dan perhatian yang cukup dari Irf sebagai suami juga seorang Ayah. Orang tua dan keluarga besar, bahkan menganggapnya sombong dan tidak lagi peduli kepada keluarga besar. Tuntutan pekerjaan membuatnya kehilangan waktu untuk keluarga, teman-teman lama, pun saat merenung bagi dirinya sendiri semuanya menjadi hilang.

Hingga suatu hari, karena ada masalah dalam perusahaan, Irf harus mendatangi salah seorang petinggi perusahaan di rumahnya. Setibanya di sana, dia sempat terpukau saat melewati taman yang tertata rapi dan begitu indah.

"Hai Irf. Tunggulah di dalam. Masih ada beberapa hal yang harus Bapak selesaikan," seru tuan rumah. Bukannya masuk, Irf menghampiri dan bertanya, "Maaf, Pak. Bagaimana Bapak bisa merawat taman yang begitu indah sambil tetap bekerja dan bisa membuat keputusan-keputusan hebat di perusahaan kita?"

Tanpa mengalihkan perhatian dari pekerjaan yang sedang dikerjakan, si bapak menjawab ramah, "Kamu, mau lihat keindahan yang lainnya? Kamu boleh kelilingi rumah ini. Tetapi, sambil berkeliling, bawalah segelas airputih ini. Jangan tumpah ya. Setelah itu kembalilah kemari".

Dengan sedikit heran, namun senang hati, diikutinya perintah itu. Tak lama kemudian, dia kembali dengan lega karena segelas airputih itu tidak tumpah sedikit pun. Si bapak bertanya, "Kamu sudah lihat koleksi batu-batuanku? Atau mendengar kicauan burung kesayanganku?"

Sambil tersipu malu, Irf menjawab, "Maaf Pak, saya belum melihat apa pun karena konsentrasi saya pada segelas airputih ini. Baiklah, saya akan pergi melihatnya."

Saat kembali lagi dari mengelilingi rumah, dengan nada gembira dan kagum Irf berkata, "Rumah Bapak sungguh indah sekali, asri, dan nyaman." tanpa diminta, Irf menceritakan apa saja yang telah dilihatnya. Si Bapak mendengar sambil tersenyum puas sambil mata tuanya melirik susu di dalam segelas air yang hamper habis. Menyadari lirikan si bapak ke arah gelas tersebutnya, Irf berkata "Maaf Pak, keasyikan menikmati indahnya rumah Bapak, airnya tumpah semua".

"Hahaha! Apa yang kita dapat ambil dan pelajari hari ini? Jika air didalam gelas itu utuh, maka rumahku yang indah tidak tampak olehmu. Jika rumahku terlihat indah di matamu, maka airnya tumpah semua. Sama Irf seperti itulah kehidupan, harus seimbang. Seimbang menjaga agar air tidak tumpah sekaligus rumah ini juga indah di matamu. Seimbang membagi waktu antara pekerjaan dan untuk keluarga. Semua kembali ke kita, Irf bagaimana membagi dan memanfaatkannya. Jika kita mampu menyeimbangkan dengan bijak, maka pasti kehidupan kita akan harmonis".

Seketika Irf tersenyum gembira, "Terima kasih, Pak. Tidak diduga saya telah menemukan jawaban kegelisahan saya selama ini bagi saya juga keluarga yang saya cintai. Sekarang saya tahu, kenapa orang-orang menjuluki Bapak sebagai orang yang bijak dan baik hati".

So, Kamu tidak akan pernah sukses dalam kebahagiaan jika tak pernah memikirkan keluarga. Justru motivasi paling besar dalam bekerja adalah untuk keluarga.

Karena keluarga, kamu mengeluarkan keringat hari ini, 
karena keluarga, kamu mengeluarkan rasa lelah hari ini, 
demi mencapai apa yang kita namakan kebahagian yang begitu sempurna.

Jika kamu bekerja hanya untuk memikirkan diri sendiri tanpa memikirkan Ayah, Ibu, mertua dan anak-anak kamu, percayalah kamu tidak akan pernah mendapatkan suatu kebahagiaan.

Ingatlah satu hal, jika kamu dalam keadaan susah, 
keluarga adalah orang pertama yang membela kamu. 
 
Keluarga ibarat seperti sekeping kaca, 
ketika kamu menangis, mereka tak akan pernah tertawa. 
Monkey Winks

Circle of the story of the beauty of Mother's hand

Hy, teman semua ini postingan ku yang kedua dijamin cerita ini akan membuat kamu kangen banget sama mamah mu dan terharuMonkey Wink Yoyo . Mamah yang selalu memberikan kasih sayangnya yang luar biasa besar hingga Ridha Allah sama dengan Ridha Ibu.  






Ketika ibu saya berkunjung, ibu mengajak untuk shopping bersamanya kerana dia menginginkan sepasang baju yang baru.

Saya sebenarnya tidak suka pergi membeli sesuatu bersama dengan orang lain dan saya bukanlah orang yang sabar tetapi walaupun demikian kami pergi juga ke pusat membeli baju tersebut.

Kami mengunjungi setiap butik yang menyediakan pakaian wanita dan ibu saya mencoba sehelai demi sehelai pakaian dan mengembalikan semuanya.

Seiring waktu yang berlalu, saya mulai lelah dan kelihatan jelas kecewa di wajah ibu. Akhirnya pada butik terakhir yang kami kunjungi, ibu saya mencoba satu baju yang sangat cantik.

Dan kerana ketidak sabaran saya, maka untuk kali  ini saya ikut masuk dan berdiri bersama ibu saya dalam fitting room, saya melihat bagaimana ibu mencoba pakaian tersebut, dan dengan susah mencoba untuk mengenakannya.

Ternyata tangan-tangannya sudah mulai dilumpuhkan oleh penyakit radang sendi dan sebab itu ibu agak kewalahan melakukannya, seketika ketidaksabaran saya digantikan oleh suatu rasa kasihan yang mendalam kepadanya.

Saya berbalik pergi dan coba menyembunyikan air mata yang keluar tanpa saya sadari. Setelah saya mendapatkan ketenangan lagi, saya kembali masuk ke fitting room untuk membantu ibu mengenakan pakaiannya.

Pakaian ini begitu indah, dan ibu membelinya. Shopping kami telah berakhir, tetapi kejadian tersebut terukir dan tidak dapat dilupakan dari ingatan.

Sepanjang sisa hari itu, pikiran saya tetap saja kembali pada saat berada di dalam fitting room tersebut dan terbayang tangan ibu saya yang sedang berusaha mengenakan pakaiannya. 

Kedua tangan yang penuh dengan kasih, yang pernah menyuapi, memandikan saya, memakaikan baju, membelai dan memeluk saya, dan terlebih dari semuanya, slalu menadah berdoa untuk saya.

Sekarang tangan itu telah menyentuh hati saya dengan cara yang paling berbekas dalam hati saya.

Kemudian pada malam harinya, saya pergi ke kamar ibu dan mengambil tangannya, lantas menciumnya dan yang membuatnya terkejut, saya memberitahunya bahwa bagi saya kedua tangan tersebut adalah tangan yang paling indah di dunia ini. 

Saya sangat bersyukur bahwa Tuhan telah membuat saya dapat melihat dengan sejelasnya, betapa bernilai dan berrharganya kasih sayang yang penuh pengorbanan dari seorang ibu.

Saya hanya dapat berdoa bahwa suatu hari kelak tangan saya dan hati saya akan memiliki keindahannya tersendiri. 


Dan mudah - mudahan setelah baca ini tidak ada salahnya kalau kita mengucapkan terimakasih  kepada ibu  yang telah membesarkan kita dan betapa tak berdayanya kita  sewaktu kecil, yang hanya bisa menangis meminta kepada ibu.  Jangan sampai menyesal saat ibu telah pergi dan kembali ke Sang Khalik 



Dunia ini memiliki banyak keajaiban, segala ciptaan Tuhan yang begitu agung, tetapi tak satu pun yang dapat menandingi keindahan tangan Ibu.


http://twitter.com/TerimakasihIBU

If Al- Qur'an Can Speak

Hello, teman - teman Monkey Icon ini postingan pertama qu berjudul 
" If al- qur'an can speak " mudah-mudahan bermanfaat ya  Monkey Winks




Waktu engkau masih kanak-kanak, kau laksana kawan sejatiku.
Dengan wudu’ aku kau sentuh dalam keadaan suci.
Aku kau pegang, kau junjung dan kau pelajari.
Aku engkau baca dengan suara lirih ataupun keras setiap hari


Setelah usai engkaupun selalu menciumku mesraaaaa sekali !!.
Sekarang engkau telah dewasa… !
Nampaknya kau sudah tak berminat lagi padaku…
Apakah aku bacaan usang yang tinggal sejarah…

Menurutmu barangkali aku bacaan yang tidak menambah pengetahuanmu.
Atau menurutmu aku hanya untuk anak kecil yang belajar mengaji saja? ?

Sekarang aku engkau simpan rapi sekali hingga kadang engkau lupa dimana menyimpannya.
Aku sudah engkau anggap hanya sebagai perhiasan rumahmu


Kadang kala aku dijadikan mas kawin agar engkau dianggap bertaqwa.
Atau aku kau buat penangkal untuk menakuti hantu dan syetan.


Kini … aku lebih banyak tersingkir, dibiarkan dalam kesendirian dalam kesepian.
Di atas lemari, di dalam laci, aku engkau pendamkan.

Dulu…pagi-pagi…surah-surah yang ada padaku engkau baca beberapa halaman.
Sore harinya aku kau baca beramai-ramai bersama temanmu di surau…..

Sekarang… pagi-pagi sambil minum kopi…engkau baca Koran pagi atau nonton berita TV.
Waktu senggang..engkau sempatkan membaca buku karangan manusia.

Sedangkan aku yang berisi ayat-ayat yang datang dari Allah Yang Maha Perkasa.
Engkau campakkan, engkau abaikan dan engkau lupakan… !!!


Waktu berangkat kerjapun kadang engkau lupa baca pembuka surah2ku (Basmalah)
Diperjalanan engkau lebih asyik menikmati musik duniawi

Tidak ada kaset yang berisi ayat Allah yang terdapat padaku di laci mobilmu.
Sepanjang perjalanan radiomu selalu tertuju ke stasiun radio favoritmu.
   
Aku tahu kalau itu bukan Stasiun Radio yang senantiasa melantunkan ayatku.
Di meja kerjamu tidak ada aku untuk kau baca sebelum kau mulai kerja.

Di Komputermu pun kau putar musik favoritmu.
Jarang sekali engkau putar ayat-ayatku melantun.
E-mail temanmu yang ada ayat-ayatku pun kadang kau abaikan
Engkau terlalu sibuk dengan urusan duniamu.